loading...

Gede Pasek Suardika Serang SBY Meskipun Mantan Bosnya

NKRISatu | Meskipun mantan bos, namun Gede Pasek Suardika yang akrab di panggil GPS tak tanggung tanggung untuk melontarkan kicauan di twitter.

GPS menyampaikan tanggapan terkait klarifikasi SBY atas pertemuannya dengan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) K.H. Ma'ruf Amin. GPS yang kini bernaung di Hanura berkicau lewat akun twitter @G_paseksuardika mengetweet sampai 16 kali.
1. Melihat kesekian kalinya bp @SBYudhoyono tampil curhat, membuat saya tertarik berikan tanggapan.Sebab ada nuansa kental pancing kegaduhan

Gede Pasek juga menyampaikan jika pak SBY terlalu keluar dari topik, kenapa malah 'curhat' soal sadapan hingga tudingan menggerakkan aksi damai.

3. Padahal urusan persidangan tdk ada urusan dg @jokowi tetapi @SBYudhoyono sejak awal curhat sdh menyentil @jokowi. Ini target sebenarnya.
Pasek menilai SBY terlalu berlebihan apa lagi sampai memohon kepada Jokowi untuk menjelaskan, Pasek juga meminta kepada SBY dalam teetnya jangan  terus membidik posisi Presiden Jokowi atas isu apa pun. Proporsional saja.

12. Kegaduhan kegaduhan selalu dipancing utk menurunkan elektabilitas @jokowi sekaligus bangun citra seakan2 didzolimi. Sangat membosankan.
Gede pasek juga merasa kesal dengan cara SBY yang memberikan contoh seperti itu kepada rakyat, jika memang tidak terima di sadap silahkan lapor ke polisi, kata pasek.

14. Berhentilah sudah mengganggu presiden @jokowi Krn dulu @jokowi tidak pernah mengganggu ketika bapak @SBYudhoyono jadi Presiden.
loading...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gede Pasek Suardika Serang SBY Meskipun Mantan Bosnya"

Post a Comment