Masa Menolak, Polisi Pun Gagalkan Pembentukan FPI di Semarang

MetroNKRI | Rencara pembentukan Front Pembela Islam (FPI) di Semarang, yang di lakukan di rumah Ketua Advokasi FPI Jateng, Zaenal Petir, Jl. Pergiwati I no. 19, Bulu Lor, Semarang Utara, Kamis malam di gagalkan Polisi.

Acara ini di gagalkan karena sejumlah ormas melakukan penolakan. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso Seno Aji, merasa tanpa FPI Kota Semarang sudah aman.

Suasana sempat tegang saat terjadi adu debat antara ormas yang menolak dengan anggota pembentukan FPI, masa dengan tegas menolak pembentukan FPI di daerahnya, jika ingin membentuk FPI silahkan bentuk di negara lain.

Sampai kapanpun, masa akan selalu menolak kegiantan pembentukan FPI ini, suasana panas ini di tengahi oleh pihak kepolisian.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso, pun angkat bicara. Abiyoso mengatakan forum tersebut bisa berkaca pada kasus 2012 lalu dimana ulama FPI Rizieq Shihab ditolak tokoh Dayak di Palangkaraya.

"Barang siapa yg memancing kerusuhan, yang memancing yang saya ambil. Silahkan pulang, Pak Zaenal mau bongkar-bongkar sekarang apa besok. Kalau mau bentuk (FPI), ya di negara lain silahkan. Semarang kita jaga sama-sama," tegasnya.

Pada akhirnya, setelah terjadi ketegangan dan perdebatan panjang, para anggotaFPI pun di masukkan ke dalam mobil barakuda untuk dibawa ke lokasi aman dan pulang ke rumah masing-masing.

Setelah semua kondusif, masa yang menolak pembentukan FPI pun membubarkan diri, dan kembali kerumah masing - masing sambil menyanyikan yel - yel penolakan FPI.
(News/Detik)